Lampaui Target, 1.068 Berhasil di Vaksin Lewat “Gelaran Serbuan Vaksin TNI-POLRI dan Bansos” pada 9 Titik di Kabupaten Sumba Tengah

Humas Polres Sumba Barat Des 29, 2021 10:19 426

Tribratanewssumbabarat.com; Kepala Kepolisian Resor Sumba Barat AKBP FX Irwan Arianto, S.I.K., M.H., terus mendorong program vaksinasi dalam rangka mendukung percepatan vaksinasi COVID-19 bagi seluruh lapisan masyarakat terkhusus di wilayah hukumnya.

Seperti kali ini, Rabu (29/12/2021), Polres Sumba Barat menggelorakan vaksinasi lewat “Serbuan Gerai Vaksin TNI-POLRI dan Bansos” pada 9 Desa di Kabupaten Sumba Tengah yakni Desa Tanambanas, Desa Mbilur, Desa Weluri, Desa Bolubokat Utara, Desa Umbu Mamijuk, Desa Maderi, Desa Kabelawuntu, Desa Malinjak dan Desa Wendewa Utara.

“Vaksinasi yang dilaksanakan di 9 titik itu disambut dengan antusias oleh masyarakat. Hal tersebut dibuktikan dengan telah tervaksinnya 1.068 orang warga Sumba Tengah, baik itu anak muda maupun lansia,” ucap AKBP FX. Irwan.

Vaksinasi terus digelar untuk mendukung program yang telah dicanangkan oleh pemerintah guna menekan laju penyebaran COVID-19 di Indonesia sehingga dapat terwujudnya kekebalan kelompok (herd immunity).

“Vaksin melatih sistem imun tubuh kita agar dapat melawan penyakit, yang disebut antibodi. Apabila antibodi sudah terbentuk maka kecil kemungkinan kita terpapar penyakit dalam hal ini Covid-19,” jelasnya.

Vaksinasi COVID-19 di wilayah hukumnya, tambah FX. Irwan, berjalan lancar berkat dukungan semua pihak. Tim vaksinator dari Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten termasuk masyarakat yang proaktif terhadap vaksinasi.

“Vaksinasi akan digelar selama tiga hari mulai hari ini tanggal 29 sampai 31 Desember 2021 nanti. Polres Sumba Barat siap mendukung percepatan vaksinasi guna menekan lonjakan COVID-19,” imbuhnya.

Vaksinasi COVID-19 rupanya menjadi kesadaran masyarakat Sumba Tengah untuk mengurangi risiko terinfeksi Virus Corona. Seperti yang dikatakan Umbu Kajo, warga Desa Malinjak. Ia rela menahan nyeri saat disuntik vaksin.

"Barusan saya disuntik Vaksin Sinovac dosis kedua. Pertama rasanya nyeri saat disuntik, setelahnya biasa. Supaya terhindar dari COVID-19," tandasnya.

Usai di vaksin warga juga mendapatkan bansos berupa beras dengan harapan dapat membantu meringankan beban hidup mereka di tengah situasi pandemi COVID-19 saat ini.