Kelompok Belajar Generasi Cerdas & Lembah Pustaka Digital Dikunjungi Media Nasional TVRI

TRIBRATA NEWS SUMBA BARAT  ; Bertekad memerdekakan anak-anak di pedalaman Sumba sekaligus mengajak mereka untuk gemar membaca dengan media digital yang dibawanya, Bripka Beny rutin menyambangi kelompok-kelompok belajar binaannya.

Minggu (30/08/2020), SiBhandit atau Si Bhabinkamtibmas Digital ini kembali menyambangi anak-anak yang tergabung dalam Kelompok Belajar Generasi Cerdas di aula Kantor Desa Katikuloku, Kecamatan Wanukaka, Kabupaten Sumba Barat.

Tiba sekitar pukul 14.00 Wita, tampak anak-anak telah menanti kedatangan Bripka Beny bersama motor jadulnya yang selalu membawa Lembah Pustaka Digital kemanapun ia pergi. Bertajuk literasi digital, Ps. Kanit Binmas Polsek Wanukaka ini berupaya memfasilitasi anak-anak yang tinggal di pedalaman dan penuh keterbatasan.

Selalu menantikan kehadiran Lembah Pustaka Digital binaan Kapolres Sumba Barat AKBP FX. Irwan Arianto, S.I.K., M.Si., anak-anak tak sabar menunggu Bripka Beny yang masih memasang dan menyetting perangkatnya agar segera bisa belajar dan mengakses isi dari Lembah Pustaka Digital.

Tak hanya anak-anak, siang tadi hadir pula dalam kegiatan belajar bersama yakni Wartawan dari Media Nasional TVRI Mindo Soares. Ikut terlibat langsung dalam giat belajar bersama, Wartawan TVRI juga melemparkan beberapa pertanyaan kepada Bripka Beny terkait operasional dan kinerja dari Lembah Pustaka Digital.

Alih-alih menjelaskan apa sih Lembah Pustaka Digital itu, Bripka Beny langsung mengajak Wartawan TVRI tersebut untuk mengakses isi dari server lokal yang dibawanya bersama anak-anak. Cukup takjub, karena bisa mengakses metode pembelajaran kurikulum 2013 dari jenjang pendidikan SD, SMP, SMA dan SMK berikut video-video yang informatif sekaligus edukatif, staf dari media nasional ini juga berinteraksi dengan anak-anak.

'Lembah Pustaka Digital ini bersifat offline, akan tetapi kami juga menyediakan media online atau wifi gratis untuk anak-anak ketika mereka harus mengumpulkan tugas atau PRnya kepada bapak dan ibu guru di sekolah', terang Bripka Beny. 'Kami sengaja membatasi fasilitas online dan mengedepankan isi dari Lembah Pustaka Digital yang selalu kami update isinya sesuai dengan kebutuhan anak-anak', tambahnya. (FB36)