Pasca Pilkada 2024, Polres Sumba Barat Gelar Operasi Cipta Kondisi
Sumba Barat – Pasca pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polres Sumba Barat menggelar Operasi Cipta Kondisi untuk memastikan stabilitas keamanan di wilayah hukum Sumba Barat dan Sumba Tengah. Kegiatan ini mencakup penertiban terhadap kendaraan bermotor tanpa surat-surat lengkap dan operasi penertiban peredaran minuman keras (miras) ilegal.
Kapolres Sumba Barat, AKBP Hendra Dorizen, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel dan masyarakat yang mendukung pelaksanaan operasi tersebut. Dalam keterangannya, Kapolres menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan situasi aman dan kondusif, sekaligus mencegah potensi gangguan keamanan yang dapat terjadi pasca-Pilkada.
“Kami ingin memastikan bahwa pasca-Pilkada situasi tetap terkendali. Penertiban kendaraan bermotor tanpa surat-surat dan peredaran miras ilegal adalah bagian dari upaya kami menjaga keamanan masyarakat Sumba Barat,” ujar AKBP Hendra Dorizen.
Operasi yang dilakukan serentak di beberapa titik strategis ini berhasil menahan sejumlah kendaraan yang tidak dilengkapi dokumen resmi seperti SIM dan STNK. Selain itu, pihak kepolisian juga menyita ratusan botol minuman keras ilegal yang diduga akan diedarkan tanpa izin.
Personel Operasi melakukan penyitaan minuman keras ilegal. (Dok; Humas)
Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk terus mendukung penegakan hukum dan menghindari tindakan yang dapat memicu konflik atau gangguan keamanan. “Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap masyarakat dapat bekerjasama dengan kepolisian demi terciptanya situasi yang aman dan damai di Sumba Barat dan Sumba Tengah,” tambahnya.
Operasi Cipta Kondisi ini mendapat respons positif dari masyarakat setempat, yang merasa lebih aman dengan kehadiran aparat kepolisian di lapangan. Polres Sumba Barat berkomitmen untuk melanjutkan upaya serupa secara berkala guna menjaga stabilitas keamanan di wilayah tersebut.
* Humas Polres Sumba Barat *