Jumat Curhat - Jangan Lagi Membakar Hutan dan Lahan Karena Dapat Menyebabkan Kebakaran Tegas Iptu Sumarmo

Jumat Curhat - Jangan Lagi Membakar Hutan dan Lahan Karena Dapat Menyebabkan Kebakaran Tegas Iptu Sumarmo

Tribratanewssumbabarat.com; Kepolisian Resor (Polres) Sumba Barat kembali melaksanakan kegiatan Jumat Curhat di Dusun 06 Lebariri, Kecamatan Kota Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat. Jumat (01/9/2023), siang.

 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kasat Binmas Polres Sumba Barat Iptu Sumarmo, sejumlah personel Binmas Polres Sumba Barat dan warga Desa Puumawo, Kec. Kota Waikabub ak, Kab. Sumba Barat.

 

Dijelaskan Iptu Sumarmo kepada warga, Jumat Curhat ini merupakan program Bapak Kapolri Jendral Polsi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. Program ini bertujuan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, menyerap aspirasi dan informasi terkait situasi Kamtibmas ditengah-tengah masyarakat.

 

“Program Bapak Kapolri ini sebagai wadah aspirasi, curhat, aduan, termasuk kritik masyarakat terhadap kinerja polisi,” ujarnya

 

Melalui program ini, kata Iptu Sumarmo, Polri dalam hal ini Polres Sumba Barat bisa mengetahui kondisi masyarakat di lapangan yang kemudian menjadi acuan untuk memaksimalkan pelayanan kepolisian.

 

“Masyarakat bisa curhat persoalan apa saja yang kiranya selama ini mungkin belum tersalurkan dengan baik kepada pihak kepolisian,” tambahnya.

 

Kegiatan Jumat Curhat ini secara rutin dilaksanakan oleh Polres Sumba Barat. Kegiatan digelar baik pada tingkat Polres maupun seluruh Polsek jajaran.

 

“Sasaran kegiatan Jumat Curhat yaitu seluruh lapisan masyarakat. Di antaranya para kepala desa, perangkat desa, tokoh masyarakat dan masyarakat umum,” tandas Iptu Sumarmo.

 

Ditempat terpisah, Kapolres Sumba Barat AKBP Benny Miniani Arief, S.I.K., berharap, melalui Jumat Curhat ini, Polres mampu menyerap seluruh aspirasi, saran, maupun keluhan masyarakat. Sehingga dapat dilakukan tindak lanjut atas saran yang disampaikan guna menjaga kondusifitas di wilayah hukum Polres Sumba Barat.

 

Sebagai penutup, Iptu Sumarmo mengingatkan masyarakat agar dalam membuat lahan baru agar tidak dilakukan dengan cara membakar karena itu akan sangat mebahayakan lingkungan. Selain polusi yang paling mebahayakan yaitu dapat menyebabkan kebakaran, ucap Iptu Sumarmo.

Mengingat di daerah kita banyak yang masih memiliki rumah beratapkan alang – alang, justru itu sangat rentan dengan api. Sebagai langkah antisipasi sebaiknya kita jangan membakar hutan dan lahan, Tutupnya. 

 

Humas Polres Sumba Barat