Polsek Umbu Ratu Nggay dan Brimob Sukses Buka Akses Jalan Trans Sumba Setelah 8 Jam Tertutup Longsor

Polsek Umbu Ratu Nggay dan Brimob Sukses Buka Akses Jalan Trans Sumba Setelah 8 Jam Tertutup Longsor
Foto Kapolsek Umbu Ratu Nggay bersama Anggota saat melaksanakan Evakuasi bencana longsor. Dok. Humas Polres SB. Sabtu, 28/12/24.

Sumba Tengah – Jalan trans Sumba yang sempat tertutup material longsor selama hampir delapan jam akhirnya kembali bisa dilewati. Berkat kesigapan personel Polsek Umbu Ratu Nggay dan Brimob Kompi 3 Batalyon C Pelopor, jalur utama yang menghubungkan Sumba Barat dan Sumba Timur ini berhasil dibuka pada Sabtu (28/12).

 

Longsor terjadi di sekitar 10 titik sepanjang kawasan Taman Nasional (Hutan Lindung Manupeu Tanadaru), Desa Mbilur Pangadu, Kecamatan Umbu Ratu Nggay, Kabupaten Sumba Tengah, hingga Desa Umbu Langgang. Selain longsor, beberapa pohon tumbang juga menambah parah kondisi jalan, sehingga akses lalu lintas terputus total sejak pagi hari.

 

 

Proses evakuasi material longsor dipimpin langsung oleh Danki 3 Brimob Batalyon C Pelopor, IPTU Alwin Roku, dan IPDA Ahmad Suparlan. Dengan dukungan peralatan manual dan alat berat, tim gabungan bekerja tanpa henti untuk membersihkan material longsor dan menyingkirkan pohon tumbang yang menghalangi jalan. Setelah upaya yang penuh perjuangan, arus lalu lintas kembali normal pada sore harinya.

 

Kapolres Sumba Barat, AKBP Hendra Dorizen, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kerja keras personel yang terlibat. "Kami sangat menghargai upaya luar biasa dari Brimob Kompi 3 dan Polsek Umbu Ratu Nggay. Tindakan cepat ini sangat membantu masyarakat dan memastikan kelancaran mobilitas di wilayah ini," ujarnya.

 

Kehadiran tim gabungan juga memberikan rasa aman dan tenang bagi masyarakat yang sempat terjebak di lokasi longsor. Selain itu, warga yang terdampak turut membantu proses evakuasi, memperlihatkan semangat gotong royong yang kuat dalam menghadapi situasi darurat.

 

Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada saat melintasi jalur rawan bencana, terutama di musim penghujan. "Kami akan terus memonitor kondisi di wilayah ini dan siap bertindak cepat jika ada kejadian serupa di masa mendatang," tutupnya. Langkah cepat dari tim gabungan ini menjadi bukti nyata komitmen kepolisian dan Brimob dalam melayani masyarakat dan menjaga kelancaran aktivitas di wilayah Sumba.

 

 

 

 

Humas Polres Sumba Barat*