Tatap Muka dengan Pengurus Bhayangkari Cabang Sumba Barat, Berikut Penekanan Ketua Bhayangkari Daerah NTT
Tribratanewssumbabarat.com " Dalam mendampingi Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum pada kunjungan kerjanya di wilayah hukum Polres Sumba Barat, Ketua Bhayangkari Daerah NTT Ny. Vera Johni Asadoma bersama Pengurus Bhayangkari Daerah NTT diantaranya Ketua Seksi Ekonomi Ny. Teny Makatita, ketua bidang keagamaan Ny. tita taufiq dan Ketua bidang pumed Ny. Sisca Arief mempunyai beberapa agenda kegiatan berbeda bersama Bhayangkari Cabang Sumba Barat.
Kegiatan Tatap Muka bersama Pengurus dan juga Bhayangkari Cabang Sumba Barat merupakan awal dari rangkaian kunjungan kerja Ketua Bhayangkari Daerah NTT bersama pengurus Bhayangkari Daerah NTT pada Bhayangkari Cabang Sumba Barat. Hadir dan mengikuti kegiatan tatap muka tersebut, Ketua Bhayangkari Cabang Sumba Barat Ny. Kadek Agung Wirata bersama pengurus Bhayangkari cabang Sumba Barat dan juga seluruh Bhayangkari cabang Sumba Barat.
Mengawali kegiatan tatap muka, ketua Bhayangkari Cabang Sumba Barat membacakan laporan khusus dan dilanjutkan arahan oleh ketua Bhayangkari Daerah Nusa Tenggara Timur. Sebelum memberikan arahan, Ketua Bhayangkari Daerah NTT menyerahkan Tali Asih kepada Warakawuri dan juga anak - anak yatim piatu.
Usai pemberian Tali Asih Ketua Bhayangkari Daerah NTT Ny. Vera Johni Asadoma memberikan arahan kepada Bhayangkari Cabang Sumba Barat. Berikut beberapa hal yang menjadi penekanan Ketua Bhayangkari Daerah NTT dalam arahannya:
-Dalam menjalankan roda organisasi diperlukan kerjasama yang baik dengan dilandasi rasa kekeluargaan, saling menyayangi dan menghormati. menghargai dan menghormati pimpinan dimanapun suami ibu-ibu bertugas, begitu juga kepada sesama anggota bhayangkari.
-Janganlah mudah terprovokasi oleh pihak yang tidak bertanggungjawab, dengan berkembangnya berbagai macam isu.
-Jangan banyak menuntut kepada suami, apapun yang diberikan oleh suami, hendaknya selalu disyukuri dan dikelola dengan sebaik-baiknya.
-Tidak memamerkan segala bentuk gaya hidup mewah (hedon) dan lebih empati terhadap situasi lingkungan sekitar di tengah situasi yang serba sulit ini.
-Bijaklah dalam bermedia sosial, saring sebelum sharing segala sesuatu ke media sosial. karena ucapan adalah cerminan diri. jangan sampai lisan dan tingkah laku yang negatif berdampak buruk bagi diri sendiri, keluarga, organisasi bahkan institusi polri.
-Meningkatkan keimanan, ketaqwaan dan memperhatikan etika moral sebagai anggota bhayangkari dimanapun ibu-ibu berada, agar selalu menjaga nama baik bhayangkari dan institusi polri.
-Meningkatkan kepedulian sosial.
Kunjungan kerja ini selain sebagai wujud silaturahmi juga sebagai fungsi kontrol sekaligus pembinaan unsur pemimpin disemua tingkat kepengurusan. Selain itu sebagai Bhayangkari kita memiliki tugas yang sangat mulia, sebagai istri yang selalu mendampingi suami juga sebagai seorang ibu. Sebagai seorang ibu, kita selalu mengingat bahwa tugas ibu sangatlah mulia, menyiapkan masa depan, memperhatikan kesehatan, mental dan pendidikan anak anak kita agar kelak menjadi generasi yang tangguh, cerdas, sehat dan membanggakan. Ujar Ny. Vera Johni Asadoma.
Kegiatan Tatap muka berakhir pada pukul 19.30 Wita. Sebelum mengakhiri arahannya, Ketua Bhayangkari Daerah Nusa Tenggara Timur menitipkan salam kepada Bhayangkari Cabang Sumba Barat yang tidak sempat hadir. Saya juga menitipkan pesan kepada seluruh bhayangkari cabang sumba barat untuk tetap mematuhi aturan protokol kesehatan Covid 19. Pungkas Ny. Vera Johni Asadoma.
Penulis : Jamet;
Penulis : Mondy;
Editor : Kumbara;
Editor : Kris J;
Penanggung Jawab : Ben7.