Kapolres Sumba Barat Libatkan 550 Personel dan Kendaraan Teknis Jelang Putusan MK Terkait Sengketa Pilkada

Kapolres Sumba Barat Libatkan 550 Personel dan Kendaraan Teknis Jelang Putusan MK Terkait Sengketa Pilkada

Tribratanewssumbabarat. com ; Jelang putusan Mahkamah Konstitusi ( MK ) terkait sengketa Pilkada Kabupaten Sumba Barat tahun 2020, Kapolres Sumba Barat AKBP FX Irwan Arianto, S.I.K.,M.H., menggelar rapat koordinasi yang di hadiri oleh PLH Bupati Sumba Barat Drs. Daniel R. Pabala, Kasdim 1613 Sumba Barat, Ketua DPRD Kabupaten Sumba Barat, Kabag Kesbang Pol Sumba Barat, Ketua KPU Kabupaten Sumba Barat, Komisioner Bawaslu Sumba Barat, Kasat Pol PP Sumba Barat dan para Perwira Polres Sumba Barat. Selasa ( 16/03/2021/ ). 


Pada kegiatan rapat koordinasi tersebut, Kapolres Sumba Barat menyampaikan langkah - langkah yang akan di lakukan oleh pihak Polri bersama instansi terkait jelang putusan MK yang di jadwalkan pada tanggal 22 Maret 2021. Kapolres Sumba Barat sebagai pimpinan wilayah yang bertanggung jawab terhadap situasi Kamtibmas khusunya di wilayah hukum Polres Sumba Barat akan melibatkan 170  personel BKO Brimob dan Dalmas inti dalam pengamanan jelang putusan MK, total personil yang di kerahkan yakni 550 personil yang tergabung TNI dan Polri. selain melibatkan ratusan personil, Kapolres Sumba Barat juga menyampaikan bahwa dalam pengamanan tersebut akan melibatkan kendaraan teknis ( rantis ) AWC dan APC. 


Kapolres Sumba Barat menyampaikan bahwa beliau tidak akan segan melakukan tindakan tegas terukur kepada kelompok ataupun oknum yang berusaha mengganggu jalannya kegaitan putusan MK pada tanggal yang sudah di tentukan. 


Kapolres Sumba Barat pun mengajak seluruh elemen masyarakat agar menyambut dengan baik apapun yang menjadi keputusan MK serta memberikan kepercayaan penuh kepada MK dalam pengambilan keputusan terkait sengketa Pilkada Kabupaten Sumba Barat tahun 2020.  Beliau juga mengajak seluruh masyatakat untuk menjaga semangat kebersamaan dan soliditas demi terwujudnya Sumba Barat yang aman, damai dan sejuk. 

 

Berkaitan dengan sengketa Pilkada Kabupaten Sumba Barat, Kapolres Sumba Barat juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan berita hoax di media sosial serta tidak memposting ataupun menyebarkan berita bohong yang mengandung makna provokatif di media sosial. Apa yang dilakukan pihak Pemerintah dalam hal ini Polres Sumba Barat semata - mata demi mewujudkan Sumba Barat yang aman, damai dan sejuk. IG