Polsek Loura | Operasi Pekat Turangga 2019 Berhasil Amankan 9 Calon Tenaga Kerja Ilegal

TRIBRATA NEWS SUMBA BARAT ; Jelang perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2020, Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan atau K2YD terus dilakukan oleh seluruh jajaran Polres Sumba Barat, sebagaimana yang telah diinstruksikan oleh Kapolres Sumba Barat AKBP Khairul Saleh, S.H., S.I.K., M.Si terkait pelaksanaan Operasi Pekat Turangga 2019 di wilayah hukumnya.

Dan pagi ini Sabtu (14/12/2019), kembali jajaran Polsek Urban Loura telah melaksanakan K2YD melalui gelaran Operasi Pekat Turangga 2019 di wilayah hukumnya, tepatnya di jalan raya depan Kantor Polsek Urban Loura.

Baca Juga ;

Jabat Tangan & Sapaan Ramah Warnai Sambang Bripka Vinsensius ke Desa Dedekadu

Dimulai sekitar pukul 08.20 Wita, gelaran operasi yang bertujuan untuk menciptakan wilayah hukum yang aman, nyaman, tentram dan harmonis ini menitik beratkan sasaran pada kepemilikan minuman keras (miras), senjata tajam (sajam) dan kelengkapan kendaraan bermotor baik R2, R4 maupun R6.

Dipimpin oleh Kapolsek Urban Loura Kompol I Ketut Mastina, S. Sos, gelaran operasi ini dilakukan bersama 5 anggota Lantas, 3 anggota Sabhara, 3 anggota Intel, dan 2 anggota Reskrim Polsek Urban Loura. Selama gelaran operasi, tim berhasil mengamankan sejumlah 11 unit kendaraan roda dua dan 3 batang senjata tajam atau parang.

Tak seperti hari biasanya, melalui gelaran Operasi Pekat Turangga 2019 hari ini tim juga berhasil mengamankan 9 (sembilan) orang calon tenaga kerja yang akan diberangkatkan ke Waingapu, Sumba Timur. Sembilan orang calon tenaga kerja ini diketahui tidak mengantongi ijin daru Kelurahan Desa, Kecamatan maupun dari Kantor Nakertrans Kabupaten Sumba Barat Daya.

Saat ini kesembilan orang calon tenaga kerja dan seorang sopir serta microbus yang digunakan untuk mengangkut calon tenaga kerja ilegal ini telah diamankan di Kantor Polsek Urban Loura. Dan untuk mengetahui lebih lanjut terkait temuan ini, pihak kepolisian akan melakukan koordinasi dengan Nakertrans Kabupaten Sumba Barat Daya guna bisa mengambil langkah hukum lebih lanjut.

FB3G